Paguyuban Balai Kementerian Pekerjaan Umum di Kalimantan Barat Hadiri Halal Bihalal Dharma Wanita Kementerian PU Secara Daring

Pontianak, 23 April 2023 – Paguyuban Balai Kementerian Pekerjaan Umum di Provinsi Kalimantan Barat turut menghadiri kegiatan Halal Bihalal Dharma Wanita Kementerian Pekerjaan Umum secara daring melalui Zoom Meeting yang dilaksanakan pada Rabu pagi (23/4) di Aula Kapuas, Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak dengan  tema “Membuka Hati, Rajut Silaturahmi”.

Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan sari tilawah, menambah suasana religius dalam momen silaturahmi ini. Ketua Panitia, Ibu Tety Rachman Arief, membuka acara dengan laporan kegiatan, dilanjutkan sambutan dari Ketua Dharma Wanita Kementerian Pekerjaan Umum, Ibu Irma Dody Hanggodo. Dalam sambutannya, beliau mengajak seluruh hadirin untuk membuka hati dengan penuh keikhlasan dan saling memaafkan, serta mempererat kebersamaan di tengah keluarga besar Kementerian Pekerjaan Umum.

Kegiatan Halal Bihalal ini terasa semakin istimewa karena berdekatan dengan peringatan Hari Kartini. Momentum ini sekaligus menjadi refleksi atas peran penting perempuan, khususnya para anggota Dharma Wanita, dalam mendukung kinerja dan kemajuan Kementerian Pekerjaan Umum. Melalui peran aktif dalam organisasi, para wanita tidak hanya menjadi pendamping tetapi juga penggerak dalam membangun lingkungan kerja yang harmonis dan penuh nilai kekeluargaan.

Acara juga diisi tausyiah oleh Ustadzah Qotrunnada Syathiry Ahmad, Lc., yang memberikan siraman rohani kepada seluruh peserta. Beliau menyampaikan pentingnya mempererat tali silaturahmi dan menjaga hati yang bersih setelah bulan suci Ramadan.
Sebagai penutup, kegiatan diakhiri dengan sesi salam-salaman secara daring antar anggota Dharma Wanita Kementerian PU, menandai eratnya tali persaudaraan dan semangat kebersamaan yang terus terjaga.

Bahas Perizinan SDA, Kepala BWS Kalimantan I berkomitmen terus membuka ruang dialog dan memperkuat kerja sama

Pontianak, Balai Wilayah Sungai Kalimantan I menerima kunjungan kerja dan audiensi dari Komisi II DPRD Kabupaten Sanggau pada Rabu (16/04), bertempat di Aula Kapuas BWS Kalimantan I Pontianak. Kegiatan ini menjadi wadah diskusi strategis terkait perizinan dan pengelolaan sumber daya air di wilayah Kabupaten Sanggau.

Audiensi tersebut dihadiri oleh Pimpinan DPRD Kabupaten Sanggau, Anggota Komisi II, serta jajaran Sekretariat DPRD Kabupaten Sanggau. Turut mendampingi, perwakilan dari Perumdam Tirta Pancur Aji Sanggau yang turut memberikan masukan terkait kendala yang dihadapi di lapangan.

Dalam pertemuan tersebut, sejumlah poin penting dibahas, khususnya mengenai surat izin pengelolaan air. Selain itu, Komisi II menyampaikan aspirasi dan harapan agar pengelolaan air di Sanggau dapat berjalan lebih optimal dengan dukungan dan koordinasi dari pihak BWS Kalimantan I Pontianak.

Menanggapi hal tersebut, Kepala BWS Kalimantan I, Pramono, menyampaikan komitmennya untuk terus membuka ruang dialog dan kerja sama. “Kami siap melayani semaksimal mungkin. Masukan dari daerah sangat penting bagi kami, dan kami terbuka untuk menerima aspirasi dan bekerja sama lebih baik ke depannya,” ujarnya.

Pertemuan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam pengelolaan sumber daya air secara berkelanjutan dan bertanggung jawab.

Halal Bihalal Keluarga Besar Kementerian Pekerjaan Umum 2025

Dalam rangka mempererat tali silaturahmi pasca Idul Fitri 1446 H, Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak menggelar kegiatan Halal Bihalal di halaman kantor, yang diikuti oleh seluruh jajaran pegawai dan pimpinan, Selasa (04/25).

Kepala BWS Kalimantan I, Pramono, dalam sambutannya menekankan bahwa Halal Bihalal bukan sekadar tradisi, melainkan momentum untuk saling memaafkan dan memperkuat sinergi di lingkungan kerja. Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi ramah tamah antarpegawai dalam suasana yang penuh keakraban dan kekeluargaan.

Tak hanya berlangsung secara internal, kegiatan ini juga tersambung secara nasional melalui sesi Halal Bihalal virtual bersama Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo. Acara virtual ini digelar serentak melalui platform Zoom dan diikuti oleh seluruh balai dan balai besar di bawah Kementerian PU. Dalam sambutannya, Menteri Dody menyampaikan apresiasi atas kerja keras seluruh pegawai balai dalam mendukung arus mudik dan balik Lebaran 2025.

“Terima kasih kepada teman-teman balai yang telah bergotong royong mendirikan posko di seluruh Indonesia. Ini mendapat apresiasi langsung dari Presiden,” ujar Dody. Ia juga menyampaikan bahwa arus mudik tahun ini berjalan lebih baik, lancar, dan aman dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Acara virtual tersebut turut dihadiri oleh Ibu Irma Hermawati, Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti, serta para pejabat tinggi madya Kementerian PUPR, dan terhubung dengan seluruh balai besar di Indonesia.

Dukung Ketahanan Pangan, BWS Kalimantan I Pontianak Hadir Kegiatan Panen Raya Padi Serentak di 14 Provinsii

Pontianak, 7 April 2025 – Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan I menghadiri kegiatan panen raya padi serentak yang dilaksanakan secara nasional di 14 provinsi sentra utama padi. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam mempercepat terwujudnya swasembada pangan nasional sekaligus bentuk rasa syukur atas kerja keras Kabinet Merah Putih dalam mendukung sektor pertanian.

Kegiatan panen raya ini dipusatkan di Provinsi Jawa Barat yang dihadiri langsung oleh bapak Presiden Prabowo Subianto . Sementara itu, para kepala daerah dan pimpinan instansi terkait di provinsi lainnya, termasuk Kepala BWS Kalimantan I, mengikuti acara tersebut secara daring dari lokasi panen masing-masing.

Untuk Provinsi Kalimantan Barat, pelaksanaan panen raya dipusatkan di Desa Mensere, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas, dan dihadiri oleh Gubernur Kalimantan Barat, Bupati Kabupaten Sambas, Kapolda Kalbar, Pangdam XII/Tanjungpura, unsur Forkopimda, Kepala Dinas Pertanian Provinsi, serta perwakilan dari Bulog, PT Pupuk Indonesia, dan BPS.

Kepala BWS Kalimantan I menyampaikan bahwa kehadiran pihaknya dalam kegiatan ini merupakan wujud nyata dukungan Kementerian Pekerjaan Umum terhadap ketahanan pangan nasional melalui pembangunan infrastruktur sumber daya air.
“Kehadiran kami dalam panen raya ini merupakan bentuk nyata komitmen Kementerian Pekerjaan Umum melalui BWS Kalimantan I dalam mendukung pembangunan infrastruktur sumber daya air yang menunjang sektor pertanian, terutama penyediaan air irigasi untuk lahan sawah produktif,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan seluruh pemangku kepentingan sangat penting untuk menjamin keberlanjutan produksi pangan nasional, khususnya di kalbar sebagai salah satu daerah sentra produksi padi dalam rangka mendukung tercapainya program pemerintah swasembada pangan.

BWS Kalimantan I Pontianak Gelar Sosialisasi Persiapan Pelaksanaan P3-TGAI TA 2025 : Optimalisasi Pengelolaan Irigasi untuk Ketahanan Pangan

Pontianak, 5 Maret 2025 – Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan I menggelar Sosialisasi Persiapan Pelaksanaan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Tahun Anggaran 2025 secara virtual melalui aplikasi Zoom pada Rabu (5/3). Kegiatan ini diikuti oleh Dinas PU Provinsi, Kota, dan 12 Kabupaten di Provinsi Kalimantan Barat serta Perwakilan Kelompok Tani yang tergabung dalam P3A selaku penerima manfaat.

Program P3-TGAI merupakan bagian dari upaya Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dalam mendukung Misi Asta Cita Presiden RI, khususnya dalam mencapai swasembada pangan. Program ini berfokus pada peningkatan infrastruktur irigasi melalui padat karya tunai, guna memperkuat ketahanan pangan dan mendorong perekonomian masyarakat.

Sebagai pelaksana program P3-TGAI, BWS Kalimantan I telah melakukan sosialisasi kepada instansi terkait dan kelompok petani di seluruh dinas provinsi, kota dan kabupaten di provinsi kalimantan barat. Selain menyampaikan tujuan program, sosialisasi ini juga menjaring usulan dari masyarakat agar pembangunan irigasi lebih merata dan hasil pertanian meningkat.

Sebagai narasumber dalam kegiatan ini, Kepala Satuan Kerja Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air (Satker OP SDA) Kalimantan I, Fadiah menyampaikan aspek penting dalam pelaksanaan P3-TGAI serta tahapan pengusulan aplikasi pengusulan lokasi program ini. Dengan adanya sistem yang telah disiapkan, diharapkan setiap pihak dapat lebih mudah dalam mengajukan lokasi yang membutuhkan peningkatan jaringan irigasi.

Melalui sosialisasi ini, diharapkan seluruh pihak dapat memahami proses pelaksanaan P3-TGAI serta menyampaikan usulan lokasi melalui aplikasi yang telah disiapkan. Dengan demikian, pelaksanaan program dapat berjalan lancar, tepat sasaran, dan memberikan manfaat maksimal bagi sektor pertanian serta ketahanan pangan.

Meskipun pelaksanaan P3-TGAI TA 2025 mengacu pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 01 Tahun 2025, hal ini tidak mengurangi semangat semua pihak dalam mendukung dan mendampingi kelompok petani agar pelaksanaan program dapat berjalan dengan optimal.
 

Konsultasi Komisi III DPRD Kabupaten Sambas dan BWS Kalimantan I, Kepala BWS Kalimantan I Bersedia Pinjamkan Alat Berat Guna Tangani Masalah Banjir di Kabupaten Sambas

Pontianak, 14 Februari 2025 – Komisi III DPRD Kabupaten Sambas melakukan kunjungan kerja dan konsultasi dengan Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan I di Kantor BWS Kalimantan I, Pontianak, pada Jumat (14/2). Pertemuan ini membahas penanganan jalan yang terdampak abrasi pantai di Desa Arung Parak, Desa Kalimantan, dan Desa Tanah Hitam di Kabupaten Sambas.

Dalam rapat tersebut, perwakilan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sambas menyampaikan beberapa isu krusial, termasuk masalah banjir dan abrasi yang semakin mengancam wilayah tersebut. Selain itu, mereka mengeluhkan terbatasnya anggaran untuk penanganan banjir dan kebutuhan mendesak akan pengerukan sungai.

Menanggapi aspirasi tersebut, Kepala BWS Kalimantan I Pontianak, Pramono menjelaskan bahwa wilayah Kabupaten Sambas, yang termasuk dalam Wilayah Sungai (WS) Sambas, berada di bawah kewenangan pemerintah provinsi. Oleh karena itu, BWS Kalimantan I tidak dapat melakukan pengerukan sungai secara langsung.

Namun, sebagai solusi, BWS Kalimantan I Pontianak menyatakan kesiapan untuk menyediakan dan meminjamkan alat pengerukan dan pompa guna membantu menangani permasalahan banjir di Kabupaten Sambas. Selain itu, BWS Kalimantan I juga mengonfirmasi bahwa kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Lahan (OPLAH) akan dimulai pada tahun 2025 untuk membantu mengelola permasalahan banjir dan abrasi secara lebih sistematis.

Kunjungan dan konsultasi ini diharapkan dapat mempererat koordinasi antara pemerintah daerah dan pihak terkait dalam menghadapi tantangan pengelolaan sumber daya air di Kabupaten Sambas.